KATA
PENGANTAR
Alhamdullilah,
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT.Berkat limpahan rahmat,
taufik, dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan pembuatan makalah ini tepat
waktu yang telah ditentukan.
Makalah ini telah kami susun dengan usaha yang
maksimal.Namun, apabila menurut pembaca masih ada kekurangan dan kesalahan.kami
harapkan saran perbaikan yang sifatnya membangun. Demi kesempurnaan karya tulis
selanjutnya.
Padang, 01 September 2012
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………………………..……….i
DAFTAR
ISI…………………………..………………………………………………………ii
BAB I PENDAHULUAN
A.
Latar belakang…………………………………………..……………………………..1
B.
Rumusan masalah……………………………..……………………………………….2
C.
Batasan masalah………………………………………….……………………………2
D.
Tujuan…………………………………………………….……………………………2
BAB II PEMBAHASAN
A.
Pengertian gizi……………………………...……………………….................…3
B.
Kelompok makanan………………….……………………............................…..3
C.
Jenis-jenis dan fungsi zat gizi………………………………...……………….…...4
BAB III PENUTUP
A.
Kesimpulan……………………………………………………………………..…11
B.
Saran………………………………………………….…………………........…..11
Daftar pustaka
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Dalam kehidupan ini kita melakukan gerakan.Manusia begerak dalam rangka
mempertahankan hidupnya baik anak-anak,remaja,dewasa dan orang tua.Aktivitas
atau gerak tidak bisa lepas dari tuntutan kehidupan manusia : mencari nafkah,mencari
ilmu,mendapatkan derajat sehat dan bugar serta mengembangkan keterampilan
melalui olah raga.
Energi yang diperlukan untuk kinerja fisik diperoleh dari metabolisme
bahan makanan yang dikonsumsi sehari- hari.Berdasarkan alasan diatas,kiranya
tidak berlebihan apabila dikatakan bahwa makanan atau zat gizi merupakan slah
satu penentu kualitas kinerja fisik dan pertumbuhan seseorang.
Usaha pemenuhan zat gizi guna meningkatkan kulitas kinerja fisik,
dilakukan semnejak dini.Yakni semenjak anak di dalam kandungan ibunya hingga ia
dewasa.Karena, pada dewasa ini kita melihat banyak orang tua atau pendidik yang
tidak mengetahui dan mengenala tentang makanan dan gizinya,sehingga banyak
terjadi kesalahan-kesalahan dalam pemberian asupan makanan pada anak yang berdampak
pada kesehatan anak.
Sebagai calon pendidik dan orang tua kita harus memahami tentang ilmu
gizi serta peranannya,supaya kita dapat memenuhi asupan gizi anak sehingga ia tumbuh kembang dengan baik.
Maka dari itu,sudah selayaknya
apabila orang tua,pendidik dan masyarakat memperhatikan,dan memahami
karakter serta manfaat berbagai zat gizi atau bahan makanan dalam upaya
meningkatkan kualitas kehidupan.
1
B.Rumusan Masalah
Adapun masalah yang akan dibahas
pada makalah ini adalah tentang :
1.
Pengertian gizi
2.
Kelompok makanan
3.
Jenis-jenis zat gizi
4.
Fungsi dan zat gizi
5.
Batasan masalah
C.Batasan Masalah
Makalah ini hanya membahas tentang apa itu gizi,kelompok
makanan,serta jenis gizi dan fungsi gizi bagi tubuh kita.
D.Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini,
selain untuk memenuhi tugas perkuliahan, makalah ini juga dibuat untuk menambah
pemahaman tnetang gizi serta jenis dan fungsi gizi.
2
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Gizi
Secara etimologi, kata “gizi” berasal dari bahasa Arab
“ghidza”, yang berarti “makanan”. Menurut dialek Mesir, “ghidza” dibaca
“ghizi”.
Gizi adalah proses makhluk hidup menggunakan makanan yang
dikonsumsi secara normal melalui proses digesti (penyerapan), absorpsi,
transportasi, penyimpanan, metabolisme dan pengeluaran zat-zat yang tidak
digunakan.
B.
Kelompok Makanan
Terbagi atas 3 kelompok,yaitu :
1.
Makanan pokok
Kelompok
makanan pokok banyak mengandung karbohidrat
·
seperti
beras,roti,sagu.sereal,gandum,pasta,kentang,umbi-umbian.
2.
Lauk pauk
Kelompok
makanan lauk pauk banyak mengandung protein
·
Seperti daging,ikan, daging
ayam,telur.
3.
Sayuran
·
Sayuran (bayam,wortel,brokoli,dll)
4.
Buah-buahan
·
Buah-buahan (pepaya,
pisang,jeruk,dll)
3
C.
Jenis dan Fungsi
Gizi
Gizi
memiliki beberapa fungsi yang berperan dalam kesehatan tubuh makhluk hidup, yaitu:
- Memelihara proses tubuh dalam
pertumbuhan/perkembangan serta mengganti jaringan tubuh yang rusak
- Memperoleh energi guna melakukan kegiatan
sehari-hari
- Mengatur metabolisme dan mengatur berbagai
keseimbangan air, mineral dan cairan tubuh yang lain
- Berperan dalam mekanisme pertahanan tubuh
terhadap berbagai penyakit (protein)
Jenis-jenis
zat gizi dan fungsinya:
1. Karbohidrat
Karbohidrat
sumber kalori utama bagi manusia. Karbohidrat merupakan sumber energi bagi
semua individu.Berdasarkan susunan kimia dari karbohidrat, maka karbohidrat
terbagi tiga, yaitu Monosakarida, Disakarida, Polisakarida, dan Serat.
Fungsi karbohidrat bagi tubuh
1) Menghasilkan energi
2) Cadangan tenaga bagi tubuh
3) Memberikan rasa kenyang
Tinggi
rendahnya aktifitas seseorang, maka akan berbeda kebutuhan karbohidratnya. Bagi
orang dewasa yang bekerja tidak terlalu berat, kebutuhantubuh rata-rata akan
karbohidrat antara 8 sampai 10 gram untuk tipa kilogram berat badan setiap
hari. Karbohidrat banyak terdapat dalam bahan makanan nabati, berupa gula sederhana,
heksosa, pentosa, maupun karbohidrat dengan berat molekul yang komplek seperti
pati, pektin, selulosa, dan lignin.
4
Pada umumnya
buah-buahan mengandung monosakarida seperti glukosa dan fruktosa. Disakarida
seperti gula tebu (sukrosa atau sakarosa) banyak terkandung dalam batang tebu;
di dalam air susu terdapat laktosa atau gula susu. Beberapa golongan
oligoskarida seperti dekstrin terdapat dalam pati, roti, sirup , dan bir. Sedangkan
berbagai polisakarida seperti pati banyak terdapat dalam buah-buahan. Sumber
karbohidrat yang utama dalam bahan makanan adalah
serealia dan umbi-umbian.
2. Protein
Protein bukanlah merupakan zat tunggal akan tetapi terdiri dari
unsur-unsur pembentuk protein yang disebut asam amino. Protein sangat
diperlukan tubuh. Fungsi utamanya sebagai zat pembangun sangat diperlukan pada
masa pertumbuhan. Pada masa bayi hingga remaja, kebutuhan protein lebih besar
persentasenya dibandingkan dengan pada masa dewasa dan manula. Pada masa dewasa
dan manula protein dibutuhkan untuk mempertahankan jaringan-jaringan tubuh dan
mengganti sel-sel yang telah rusak.
Fungsi Protein Bagi Tubuh
·
Untuk membangun sel-sel jaringan
tubuh manusia
·
Untuk mengganti sel-sel tubuh yang
rusak atau aus
·
Menjaga keseimbangan asam basa
pada cairan tubuh
·
Sebagai penghasil energi
Bahan makanan sumber protein
Menurut sumbernya protein terbagi dua, yaitu protein hewani dan protein
nabati. Protein hewani adalah protein yang berasal dari berbagai bahan makanan
dari hewan, sedangkan protein nabati adalah protein yang bersumber dari
tumbuh-tumbuhan.
Bahan-bahan makanan yang banyak mengandung protein hewan:
a.Daging b.Telur c.Susu
d.Ikan
5
Bahan-bahan makanan yang banyak mengandung Protein nabati:
§
Beras sebagai sumber protein.
§
Kacang-kacangan
Kebutuhan protein
Kebutuhan protein bagi manusia dapat ditentukan dengan cara menghitung
protein yang diganti dalam tubuh. Kekurangan konsumsi protein pada anak-anak
dapat menyebabkan terganggunya pertumbuhan badan si anak.
Pada orang dewasa kekurangan protein mempunyai gejala yang kurang spesifik,
kecuali pada keadaan yang telah sangat parah seperti busung lapar. Busung lapar
yang banyak di derita oleh kelompok rawan gizi terutama bayi dan balita sungguh
memprihatinkan. Pemerintah dengan beberapa program gizi telah berupaya untuk
mengatasi masalah gizi tersebut. Akibat dari kekurangan protein dapat
menyebabkan kwashiorkor.
Kwashiorkor merupakan salah satu penyakit yang timbul akibat kekurangan protein,
kwashiorkor banyak diderita oleh bayi dan anak pada usia enam bulan sampai usia
tiga tahun (Balita).
Ciri Penderita Kwashiorkor:
§
Pembengkakan pada kaki dan tangan
§
Wajah sembab, otot kendur
§
Rambut kemerahan dan mudah putus
§
Muka seperti bulan
Pada usia ini merupakan masa yang sangat rawan, karena merupakan masa
peralihan dari ASI (air susu ibu) ke PASI (pengganti air susu ibu) atau ke
makanan sapihan. Banyak para ibu menganggap
bahwa makanan pengganti ASI atau makanan sapihan adalah makanan yang mengandung
beras dan serealia saja. Mereka kurang memperhatikan komposisi zat gizi yang
harus terkandung dalam makanan sapihan.
6
3. Lemak
Lemak merupakan sumber energi selain karbohidrat dan protein. Dengan adanya kelebihan
konsumsi lemak yang tersimpan sebagai cadangan energi, maka jika seseorang
berada dalam kondisi kekurangan kalori, maka lemak merupakan cadangan pertama
yang akan digunakan untuk mendapatkan energi setelah protein.
Fungsi Lemak Bagi Tubuh
·
Penghasil energi
·
Penghasil asam lemak esensial.
·
Sebagai pelarut vitamin.
·
Memberi rasa kenyang
·
Protein Sparer
Lemak dalam makanan
Lemak dan minyak terdapat pada hampir semua bahan pangan dengan
kandungan yang berbeda-beda. Tetapi lemak dan minyak sering kali ditambahkan
dengan sengaja ke bahan makanan dengan berbagai tujuan. Minyak dan lemak berperan sangat penting dalam gizi kita terutama karena
merupakan sumber energi, cita rasa, serta sumber vitamin A, D, E, dan K. Berbagai
bahan pangan seperti daging, ikan, telur, susu, apokat, kacang tanah, dan
beberapa jenis sayuran mengandung lemak atau minyak yang biasanya termakan
bersama bahan tersebut.
4.
Vitamin
Vitamin pada mulanya dikenalkan oleh seorang ahli kimia
Polandia yang bernama Funk. Ia percaya bahwa zat penangkal penyakit beri-beri
yang larut dalam air itu suatu amina yang sangat vital, dan dari kata tersebut
lahirlah istilah vitamine dan yang kemudian menjadi vitamin. Saat ini vitamin
dikenal sebagai suatu kelompok senyawa organik yang tidak termasuk dalam
golongan protein, karbohidrat, maupun lemak. Senyawa ini terdapat dalam jumlah
yang kecil dalam bahan makanan tapi sangat penting peranannya bagi tubuh untuk
menjaga kelangsungan kehidupan serta pertumbuhan.
7
Vitamin merupakan suatu molekul organik yang sangat
diperlukan tubuh untuk proses metabolisme dan pertumbuhan yang normal. Vitamin
tidak dapat dihasilkan oleh tubuh manusia dalam jumlah yang cukup, oleh karena
itu harus diperoleh dari bahan pangan yang dikonsumsi. Terkecuali pada vitamin
D, yang dapat dibentuk dalam kulit jika kulit mendapat sinar matahari.
Vitamin pada umumnya dapat dikelompokan ke dalam dua golongan utama
yaitu:
1.Vitamin yang larut dalam lemak yaitu vitamin A, D, E, dan K
2.Vitamin yang larut dalam air yaitu vitamin C dan vitamin B.
Fungsi vitamin A bagi tubuh.
- Sebagai bahan
untuk membuat rodopsin yang diperlukan dalam prosse penglihatan.
- Untuk
pemeliharaan jaringan pelapis.
- Untuk membantu
proses pertumbuhan tubuh.
Sumber
Vitamin A
(1) Bahan pangan
hewani
Berbagai makanan
hewani seperti susu, keju, kuning telur, hati dan berbagai ikan yang tinggi
kandungan lemaknya merupakan sumber utama bagi retinol.
(2) Bahan pangan
nabati
Beberapa sayuran
dan buah-buahan yang berwarna kuning atau merah, terutama wortel kaya akan
vitamin A. Sedangkan sayuran hijau penting artinya sebagai sumber vitamin A
bagi masyarakat di daerah pedesaan karena murah
dan mudah didapat secara lokal.
8
Vitamin D
Tidak seperti halnya vitamin-vitamin lain, vitamin D dapat disintesis
dalam tubuh manusia dan hewan dalam bentuk vitamin D2. laju sintesis vitamin D
dalam kulit tergantung jumlah sinar matahari yang diterima serta konsentrasi
pigmen di kulit. Agar tubuh tidak kekurangan vitamin D, maka dianjurkan untuk
selalu memanfaatkan sinar matahari untuk kesehatan, terutama di pagi hari Dikenal
4 macam vitamin D, yaitu vitamin D2, D3, D6, dan D4. Vitamin D1 tidak ada.
Vitamin D2 terdapat di dalam tumbuhtumbuhan dan disebut kalsiferol, sedangkan
vitamin D3 terdapat didalam tubuh hewan tekenal dengan nama ergosterol yang
apabila terkena sinr matahari ( sinar ultra violet ) akan berubah menjadi
vitamin D aktif. Vitamin D tidak begitu penting artinya di negara beriklim
tropis karena agak jrang ditemukan penyakit akibat kekurangan vitamamin ini, kecuali dibeberapa tempat tertentu.
Peranan vitamin D sangat penting bagi metabolisme kalsium dan fosfor.
Dengan adanya vitamin D, absorpsi kalsium oleh alat pencernaan akan diperbaiki,
Kalsium dan fosfor dari tulang dimobilisasi. Pengeluaran kalsium dan fosfor
dari tulang dimobilisasi, pengeluaran dan keseimbangan mineral dalam darah ikut
dikendalikan.
Vitamin D dari
makanan yang dikonsumsi diserap bersama-sama lemak dan masuk ke dalam saluran
darah melalui dinding usus kecil jejunum dan ileum dan diangkut ke dalam
chylomicron melalui sirkulasi limpa.
Kekurangan vitamin D akan mengakibatkan gangguan penyerapan kalsium dan
fosfor pada saluran pencernaan dan gangguan mineralisasi struktur tulang dan gigi.
Fungsi
Vitamin D Bagi Tubuh
·
Mengatur metabolisme garam dapur.
·
Menggiatkan penyerapan gram kapur
dan garam fosfor.
·
Mengatur pembentukan garam fosfor dalam tubuh
yang digunakan untuk pengerasan tulang.
9
Kekurangan vitamin D mengakibatkan penyakit rakhitis. Pada penyakit ini
tulang-tulang tetap lunak, sehingga mudah berubah bebtuknya. Kelebihan vitamin
D menyebabkan keracunan. Kebutuhan akan vitamin D, terutama bagi penduduk
negaranegara beriklim tropis tidak bisa dipastikan karena tubuh secara tidak
lnsung dapat membuat vitamin D sendiri.
Vitamin tersebut kemudian diaktifkan oleh sinar matahari dan diangkut
ke berbagai alat tubuh untuk dimanfaatkan atau disimpan di dalam hati. Karena itu konsumsi vitamin D tidak begitu penting dalam
pemenuhan kebutuhan vitamin D secara keseluruhan.
5.
Kalsium
Tubuh kita mengandung kalsium yang lebih banyak dibandingkan dengan
mineral lain. Diperkirakan 2% berat badan orang dewasa atau sekitar 1,0-1,4 kg
terdiri dari kalsium. Namun pada bayi kalsium hanya sedikit (25-30 g). Setelah
usia 20 tahun secara normal akan terjadi penambahan sekitar 1.200 gram kalsium
dalam tulang rawan dan gigi, sisanya terdapat dalam cairan tubuh dan jaringan
lunak.
Peranan kalsium dalam tubuh pada umumnya dapat dibagi dua, yaitu
membantu membentuk tulang gigi dan mengatur proses biologis dalam tubuh. Keperluan
kalsium terbesar pada waktu pertumbuhan, tetapi juga keperluan-keperluan
kalsium masih diteruskan meskipun sudah mencapai usia dewasa. Pada pembentukan
tulang, bila tulang baru dibentuk, maka tulang yang tua dihancurkan secara
simultan.
10
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Gizi adalah proses makhluk hidup menggunakan makanan yang dikonsumsi secara
normal melalui proses digesti (penyerapan), absorpsi, transportasi,
penyimpanan, metabolisme dan pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan.
Kelompok makanan terdiri dari kelompok makanan pokok,lauk pauk,sayuran
dan buah-buahan.
Gizi
memiliki beberapa fungsi yang berperan dalam kesehatan tubuh makhluk hidup,
yaitu,memelihara proses tubuh dalam pertumbuhan/perkembangan serta mengganti
jaringan tubuh yang rusak,memperoleh energi guna melakukan kegiatan sehari-hari,mengatur
metabolisme dan mengatur berbagai keseimbangan air, mineral dan cairan tubuh
yang lain,berperan dalam mekanisme pertahanan tubuh terhadap berbagai penyakit
(protein).
B.
Saran
Sebelumnya
kami ingin menyampaikan bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan dan kami
berharap agar pembaca dapat memberi saran untuk kesempurnaan makalah ini.
Mudah
mudahan makalah ini dapat dimanfaatkan dan diimplementasikan dengan baik dalam
kehidupan sehari-hari,karena sebagaimana yang kita ketahui pada saat sekarang
ini masih minim nya pengetahuan tentang makanan dan gizi untuk anak usia
dini,dan semoga makalah ini dapat bermanfaat.
11
DAFTAR PUSTAKA
Chang,henry.1997.makanan
organik hidup sehat dengan kembali ke alam.pt gramedia.jakarta
Irianto,djoko
pekik.2002.panduan gizi lengkap keluarga dan olahragawan.penerbit andi
Suhardjo.1992.pemberian
makan pada bayi dan anak.penerbit kanisius.yogyakarta
Tejasari.2003.nilai
gizi pangan.graha ilmu.yogyakarta
Artikel kesehatan terbaru
BalasHapusartikelnya bermanfaat bagi banyak orang dan mudah di pahami,makasih penulis
Terimakasih, tulisan yang sangat bermanfaat. Kunjungi pula kami pada: Cara Mengatasi Anak Susah Makan dengan Laperma Platinum.
BalasHapus